Sabtu, 12 Januari 2013

PERBANDINGAN MILITER INDONESIA DENGAN MALAYSIA

Posted by Tyo on 11.49


beberapa catatan bisa kita letakkan pada kondisi terkini, misalnya posisi cadangan devisa RI saat ini sudah mencapai
$ 122.000.000.000,- (Akhir Juli 2011), jumlah KRI saat ini berkisar 152 unit. Kapal-kapal yang berstatus KAL, KKP dan Polisi Air tidak diperhitungkan oleh GFP, padahal kapal-kapal jenis ini ikut berperan dalam patroli keamanan laut atau patroli pantai (Patrol
Coastal Craft). Kemudian komponen cadangan (Active Military Reserves) jumlahnya bisa melebihi perhitungan GFP jika
Satuan Pengamanan, Satuan Polisi Pamong Praja, Pertahanan Sipil masuk dalam perhitungan.

Analisis GFP yang disajikan merupakan evidence yang cukup obyektif dan terbarukan, mampu menyajikan data terkini yang memberikan gambaran menyeluruh dari kekuatan militer sebuah negara berdasarkan kekuatan sumber daya militer,
sistem persenjataan, kekuatan armada angkatan laut, dukungan logistic dan sebaran pangkalan, sumber daya alam untuk survival, dukungan financial dan kondisi
geografis. Yang menarik kekuatan pesawat tempur digabung dengan sistem persenjataan lain apakah itu pesawat angkut,
helikopter, tank, panser, artileri yang menjadi kekuatan angkatan darat. Sementara kekuatan angkatan laut menjadi faktor
terpisah dan memberikan kontribusi real pada kekuatan militer sebuah negara.

Nah, semakin jelas bahwa kita adalah yang terbaik di kawasan ini dalam ranking kekuatan militer. Oleh sebab itu kita perlu
mengeliminir opini-opini psikologis yang mengunder estimate kekuatan TNI, seakan-
akan TNI yang paling lemah, seakan-akan TNI tak mampu mengatasi serangan udara
Singapura, seakan-akan TNI tak mampu mengawal teritori NKRI. Dalam kondisi minimum essential force yang belum tercapai
militer kita ternyata mampu menduduki ranking 18 dunia.

Padahal mulai tahun 2012
sd tahun 2014 saja akan berdatangan setidaknya 60 pesawat tempur baru berbagai jenis, 15 pesawat angkut berbagai
jenis, 55 Heli tempur berbagai jenis, 30 Kapal Cepat Rudal, 3 Kapal Selam, 2 Fregat, ratusan
Tank dan Panser berbagai jenis.
Belum lagi proyek rudal surface to surface, surface to air, rudal anti tank dan ribuan roket Rhan
produksi dalam negeri.

Ini artinya peluang untuk meningkatkan ranking militer itu sangat terbuka. Namun lebih dari itu, kita harus selalu percaya diri
dengan kemampuan hulubalang pengawal negara kita, dengan semangat tempurnya,dengan kualitas prajuritnya yang selalu
mengungguli tentara negara jiran. Sekali lagi militer kita adalah yang terunggul diantara para jiran. Dan itu harus kita rawat dan pelihara dengan suplai alusista yang modern dan menggentarkan. Dan itu harus konsisten dan berkesinambungan,---

NO RASIS!


0 komentar:

Posting Komentar

style type='text/css'> HTML,BODY{cursor: url("http://downloads.totallyfreecursors.com/thumbnails/sweden.gif"), auto;}
  • RSS
  • Delicious
  • Digg
  • Facebook
  • Twitter
  • Linkedin

Search Site